Jumat, 10 Juni 2016

AHOK DIUSIR DARI MESJID KARENA MAU BELAJAR BACA ALQURAN

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengeluh diusir dari masjid. Meski belajar di sekolah Islam saat mengenyam pendidikan dasar di Belitung Timur, agama Kristen Protestan yang ia anut membuatnya dianggap tidak pantas berada di rumah ibadah umat Muslim.

 http://ceritasemuadunia.blogspot.com/2016/06/ahok-diusir-dari-mesjid-karena-mau.html

"Saya diusir enggak boleh masuk masjid," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, di Kantor DPP Partai Nasdem, Menteng, Jakarta Pusat.

Padahal, Ahok melanjutkan, tujuannya masuk masjid tentu bukan beribadah, apalagi mengganggu ibadah umat Muslim. Ia hendak belajar menulis huruf Arab dengan lebih baik. Di sekolahnya, ia juga menerima pelajaran itu.

"Guru agama saya bilang, kalau mau (belajar) menyambung huruf Arab, habis salat Isya, tapi di masjid," ujar Ahok.

Namun, karena tidak diperbolehkan menjejakkan kaki, ia tentu tidak pernah memperdalam ilmunya.
Ahok sesumbar, bila tidak dihalangi, ia akan menguasai ilmu membaca dan menulis Arab. 

Ahok percaya diri, ilmu yang diterimanya di sekolah, dan ilmu yang sebenarnya bisa ia dalami lagi di masjid, bahkan bisa mengantarkannya menjuarai lomba membaca Alquran atau Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ).

"Saya mungkin bisa juara MTQ dulu kalau saya diizinkan masuk ke masjid," ujar Ahok.

Selain Ahok, buka puasa di markas Partai Nasdem dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Setya Novanto, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar.

0 komentar:

Posting Komentar