Polda Bali menetapkan perempuan warga Australia, Sara Connor, dan kekasihnya, pria Inggris, David Taylor, sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan polisi Wayan Sudarsa di pantai Kuta, Bali.
Juru bicara Polda Bali Kombes Pol Anak Agung Made Sudana mengatakan penetapan tersangka dilakukan berdasarkan alat bukti dan keterangan para saksi.
"Penetapan tersangka juga didukung dengan alat bukti yang ada di tempat kejadian perkara seperti pecahan botol," jelas Sudana.
Sudana mengatakan polisi telah memeriksa sembilan saksi dan kedua warga asing ini telah ditahan ini terancam hukuman 15 tahun penjara.
Dia juga membantah tuduhan Haposan Sihombing, pengacara David Taylor, yang menyebut Wayan Sudarsa melakukan pelecehan terhadap Connor.
“Tidak ada, saya tidak membela anggota kita, yang jelas dari hasil interogasi, hasil penyelidikan tidak ada demikian, justru saksi yang menguatkan kita sehingga kita berani untuk melakukan penahanan”, kata Sudana.
Sementara pengacara Connor, Erwin Siregar mengatakan belum mendapatkan laporan tentang dugaan percobaan perkosaan oleh petugas polisi terhadap kliennya.
Jasad polisi Wayan Sudarsa ditemukan di pantai Kuta pada Rabu (17/8) dengan luka di kepala dan leher. Seperti diberitakan AFP, keterangan saksi mata menyebutkan mereka melihat orang yang dengan ciri-ciri mirip Taylor - berambut gimbal - bertengkar dengan petugas polisi.
Saksi juga menyebutkan pria itu dan pasangannya kemudian meminta pengemudi ojek untuk mengantar mereka, tetapi ditolak karena si pakaian yang digunakan pria itu penuh dengan ceceran darah.
Pasangan itu sempat diduga melarikan diri, karena tidak ditemukan di hotel dan pergi ke Jimbaran, tetapi Erwin membantah tuduhan itu.
"Memang masa penginapannya sudah habis. Jadi memang dia harus check out hari itu persis tanggal 17 Agustus," kata pengacara Connor, Erwin Siregar, pada Senin (22/8), usai mendampingi Connor dalam pemeriksan di Polresta Denpasar, seperti dilaporkan wartawan Bali.
Upacara Penghormatan bagi Wayan Sudarsa |
Akui pemukulan
Dalam pemeriksaan di Polres Denpasar, David James Taylor akui Lakukan Pemukulan terhadap petugas polisi, padahal sebelumnya dia tidak mengakui berkelahi dengan korban.
Menurut Sihombing peristiwa itu berawal ketika dua warga asing itu berada di Pantai Kuta, dan sempat meninggalkan tasnya, dan melihat Wayan mengawasi mereka. Tetapi ketika kembali, Sara tidak menemukan tas dan mencari Wayan untuk menanyakan tasnya, tetapi kemudian terjadi cekcok dan perkelahian. Ketika itu David sempat menarik tali teropong yang ada di leher korban.
Saat itu, menurut Sihombing, Wayan sempat menyebut dirinya adalah polisi
0 komentar:
Posting Komentar